Detil Mengenai Screenshot Duodecim
Sebuah artikel di majalah Famitsu yang terbit minggu ini menjelaskan hal-hal yang sempat diungkap oleh Jump. Penjelasan dari Famitsu termasuk detil mengenai Laguna, sistem world map, kostum baru, dan sebuah battle map baru!

Laguna : Jangan ngasih sub ngaco lagi, ya. Pose saya udah keren, nih!
Untuk Brave Attacks, Laguna menggunakan bermacam-macam senjata, meskipun kebanyakan berupa senapan. Dengan menekan dan menahan tombol attack, kamu bisa mengubah bentuk serangan dari Laguna. Contoh : ketika sedang menggunakan machine gun, tekan dan tahan tombol attack untuk mendapatkan tembakan beruntun. Lain lagi ketika menggunakanshotgun, menekan dan menahan tombol attack menyebabkan peluru yang ditembakkan bukan hanya satu, melainkan beberapa sekaligus sehingga serangan Laguna lebih kuat.
Terkait dengan machine gun, Kujiraoka mengubah kontrol Laguna menjadi mirip dengan TPS(Third Person Shooter). Senapan Laguna akan menembak secara otomatis ketika tombol'attack' ditekan, dan pemain bisa bebas bergerak dengan analog pad.
Dan tentunya, persenjataan Laguna tidak cuma machine gun dan shotgun saja. Berikut keterangan mengenai senapan-senapan yang ada untuk Laguna :
- Machine Gun: Ketika menggunakan senjata ini, Laguna bisa bergerak bebas sambil menyerang. Tekan dan tahan tombol attack untuk serangan beruntun.
- Ricochet Snipe: Dinamai seperti ini bukan karena sniper rifle ini terinspirasi dari Rico di The Penguins of Madagascar. (*plak!*) Ricochet berarti memantul dalam bahasa Inggris, dan peluru yang ditembakkan dari senapan ini bisa memantul dari dinding atau lantai. Menahan tombol attack bisa membuat peluru yang ditembakkan terbagi jadi beberapa bagian, dan kamu harus menggunakan analog pad untuk membidik target.
- Roku Rensou Missile: Missile launcher satu ini bisa meluncurkan sampai 6 misil sekaligus apabila tombol attack ditahan. Namun nama 'roku rensou' belum tentu adalah nama resmi dari senjata ini, bisa saja ada cara lain untuk membaca kanjinya.
- Homing Bazooka: Sesuai namanya, peluru yang ditembakkan dari senjata ini akan mengikuti target. Menahan tombol attack menentukan seberapa lama peluru akan mengikuti target, dan kamu harus membidik target dengan analog pad.
- Split Laser: Seberapa lama kamu menekan tombol kotak menentukan kapan laser yang ditembakkan akan terpecah.


EX Burst Laguna (atas) dan Laguna dengan Machine Gun (bawah)
Bagi penggemar karakter lain, mohon maaf karena untuk sementara lampu sorot mengarah ke Laguna yang baru saja diputuskan untuk tampil di Duodecim. Tapi jangan khawatir, staff Duodecim tidak menganak tirikan karakter lain hanya karena ada Laguna. Squall, Ultimecia, Onion Knight, dan Cloud of Darkness juga mendapatkan update baru.
Keempat karakter tersebut mendapatkan variasi serangan baru. Squall mendapat serangan yang dinamai "Fire Ballet", Brave Attack baru berupa semburan api yang mengejar dan melukai lawan. Ultimecia kini punya "Knight's Sphere", berupa bola raksasa yang menusuk lawan yang berada di depan Ultimecia. Sementara Onion Knight mendapat skill baru, "Power Up", yang mampu meningkatkan status Onion Knight, seperti critical, physical attack, dan physical defense.
Third Form dari keempat karakter tersebut juga ditunjukkan untuk pertama kalinya. Squall mendapatkan tampilan barunya berdasarkan desain Yoshitaka Amano, dengan jaket tanpa lengan dan wajah yang lebih garang. Sementara Ultimecia meminjam sosok Sorceress Edea dari FF VIII (more gothicness...?). Onion Knight mendapatkan penampilan barunya juga dari ilustrasi Yoshitaka Amano, tapi bagaimana dengan Cloud of Darkness? Dia menjalani penggantian warna dan modifikasi desain.
Cukup dengan detil karakter, kali ini akan ada battle map baru untuk Duodecim, yaitu Crystal Tower dari Final Fantasy III. Berdasarkan keterangan dari Kujiraoka, staf Duodecim menginginkan latar yang berbeda untuk map ini, sehingga mereka memutuskan untuk menggunakan bagian luar dari Crystal Tower sebagai arena pertarungan. Secara keseluruhan, bagian luar Crystal Tower adalah tanah datar, tetapi ada menara raksasa di tengah-tengah arena yang bisa dipanjat sampai batas tertentu. Dari sana, kamu bisa melihat pemandangan di sekitar arena sampai cukup jauh.
Arena baru, sudah. Karakter, sudah. Kini waktunya membahas World Map! Famitsu mengkonfirmasikan bahwa world map yang ada adalah story mode baru untuk Duodecim, menggantikan sistem Dissidia lama yang berupa papan catur. Dan tentu saja, full 3D.
Screenshot dari Famitsu membuat kita merasa bahwa Duodecim sungguh terlihat seperti game RPG kebanyakan. Kita bisa melihat ketiga karakter dalam rombongan di field. Dan kita juga bisa berbicara dengan karakter-karakter yang ikut dengan kita, kemungkinan besar untuk mendapatkan petunjuk.

Entah apa misi mereka, yang jelas sepertinya bukan nyasar... (*bletak!* *digetok Blaze Edge Lightning*)
"Mereka" yang disebut-sebut oleh Tifa, tidak lain tidak bukan adalah "Imitation", musuh yang akan kamu temui di world map. Ketika kamu menyerang musuh atau diserang musuh, pertarungan akan dilanjutkan di battle map.
Sutradara perencana dari story mode, Shouta Shimoda, memberikan beberapa detil mengenaistory mode ke Famitsu. Shimoda mendeskripsikan story mode di Duodecim jauh lebih baik ketimbang pendahulunya. Pemain bisa mendalami cerita Duodecim sambil menjelajahi dunianya, mendapatkan skenario baru dan event-event.
"Latarnya (Duodecim) adalah dunia di mana 'dulu ada kota', jadi tidak akan ada kota," papar Shimoda. Namun, tambahnya, akan ada toko "spesial". Toko-toko ini ditandai dengan penanda khusus di peta.
Story mode Duodecim menggunakan sistem party di mana pemain bertualang bersama sejumlah karakter lain. Rombongan pemain ada kalanya sudah ditentukan terlebih dahulu sebagai bagian dari skenario dalam Chapter yang sedang berlangsung. Chapter lainnya memungkinkan pemain untuk mengatur rombongannya secara bebas. Shimoda menganjurkan untuk membayangkannya seperti Final Fantasy VI.
Dan, bonus untuk artikel kali ini adalah 2 trailer Duodecim yang menunjukkan pertarungan antara Lightning dan Laguna, plus Tifa dan Vaan. Tetapi videonya berasal dari youtube, jadi mungkin saja bisa dicabut sewaktu-waktu! Kalau mau yang agak lambat tapi berkualitas, silahkan lihat videonya di situs resmi Duodecim.









Silahkan Tulis Komentar Anda ...