| Developer | : Squaresoft |
| Platform | : SNES, Playstation One, GameBoy Advance |
| Release Date | : SNES = JP: 2 april ’94, US: 11 oct ‘94 PSOne = JP: 11 maret ’99, US: 30 sept ‘99 GBA = JP: 30 nov ’06, US: 5 feb ‘07 |
| Genre | : RPG |
| Media | : Cartridge, CD-Rom |
| Creator | : Hironobu Sakaguchi, Yoshinari Kitase, Hiroyuki Ito |
| Char (& logo) Designer | : Yoshitaka Amano dan Tetsuya Nomura |
| Composer | : Nobuo Uematsu |
THE BEGINNING
Final Fantasy VI merupakan seri terakhir Final Fantasy utama yang memakai grafik 2D sebelum Square lebih banyak beralih kedalam grafik 3D. Banyak fans FF yang memuja seri ini karena kedalaman ceritanya, karakter playable terbanyak dari semua seri FF (14 orang), gameplay yang hebat, sampai musik yang sangat memorable. Walaupun saya pribadi, sebagai gamer yang mengenal seri FF dari seri modernnya (VII), saya bisa mengerti perasaan para fans FF tersebut setelah memainkan seri ini pada port di PSOne nya dulu. FF VI juga dianggap sebagai golden egg nya Squaresoft bersama Chrono Trigger yang juga merupakan karya Square.
Setelah melihat credit pembuka yang berisi staf-staf legendaris dari Hironobu Sakaguchi, Yoshitaka Amano, Nobuo Uematsu, Tetsuya Nomura, Yoshinari Kitase, sampai Tetsuya Takahasi barulah saya percaya kalau FF VI ini memang merupakan ujung tombak FF klasik yang membuat jurang pembeda dengan FF modern.
Sebelum Squaresoft membuat game kedalam console Sony, lokalisasi game merupakan hal yang sulit dan memakan banyak biaya. Belum lagi perusahaan yang dikontrak untuk menerjemahkan dari bahasa jepang ke bahasa inggris sering merubah, menghilangkan, atau salah menterjemahkan isi konten game tersebut. Ini ditambah dari kebijakan Nintendo sendiri yang menginginkan kalau game-game pada mesinnya harus bebas dari bahasa-bahasa kasar/prokem. nudity, dan mungkin elemen-elemen lain yang menyinggung pihak-pihak tertentu. Contohnya adalah kasus nama spell Holy yang dirubah menjadi Pearl atau grafik dibawah ini yang mempunyai gambaran nudity harus terkena sensor untuk versi amerikanya. Contoh paling besar adalah judul FF VI yang harus berubah menjadi FF III dikarenakan Square baru 3 kali merilis seri FF ke negri paman sam tersebut (dari FF IV). Khusus remake versi PSOne nya, judul FF VI tetap tidak berubah dan ada tambahan FMV untuk event-event tertentu yang tidak terdapat pada versi SNES atau GBA.
Sebenarnya FF VI pernah dibuat versi demo 3D nya untuk Nintendo 64 yang dinamakan Final Fantasy SGI demo, yang merupakan prototype FF VII. Namun karena keterbatasan ruang pada cartridge N64 Square membatalkannya dan memindahkan proyek tersebut pada console Sony yaitu PSOne yang memakai CD-Rom sebagai medianya.
FF VI merupakan FF yang mendapat banyak pujian dari berbagai media game di seluruh dunia. Dan menikmati kesuksesan dalam penjualannya. Sampai tahun 2003, seri ini telah terjual sebanyak 3, 4 juta kopi dalam berbagai versi (SNES, PSOne, GBA).
Daftar Isi :










Silahkan Tulis Komentar Anda ...